Skip to content
Manajemen Perusahaan
4 Menit Membaca

Memperkuat Perusahaan Berbasis Data dengan Earned Wage Access (EWA)

Riany
Riany
Content Writer at Setlary
Daftar Isi

Di era digital yang serba cepat ini, data sudah jadi aset paling berharga, seperti bahan bakar untuk inovasi dan pertumbuhan. Perusahaan di berbagai bidang mulai sadar akan potensi besar dari informasi yang tersimpan dalam data yang mereka hasilkan. Perusahaan yang berbasis data, yang memanfaatkan data ini dengan cerdas, punya peluang lebih besar untuk sukses di masa depan.

Apa Itu Perusahaan Berbasis Data?

Perusahaan berbasis data bukan sekadar organisasi yang mengumpulkan data; melainkan organisasi yang secara sistematis mengumpulkan, menganalisis, dan memanfaatkan data tersebut untuk menginformasikan dan memandu keputusan strategis dan operasionalnya. Data-driven adalah cara berpikir yang harus diterapkan di semua level perusahaan, mulai dari bos besar sampai karyawan di lapangan.

Kelebihan Pengambilan Keputusan Berbasis Data

Dulu, keputusan bisnis seringkali diambil berdasarkan intuisi atau pengalaman. Meskipun penting, pendekatan ini punya kelemahan karena sering kali subjektif. Di sisi lain, pengambilan keputusan berbasis data mengandalkan fakta dan wawasan yang didapat dari analisis data yang teliti. Hasilnya, keputusan jadi lebih tepat sasaran dan efektif untuk kemajuan bisnis.

  • Peningkatan Efisiensi: Dengan menganalisis data tentang proses dan alur kerja, perusahaan bisa menemukan titik-titik macet, inefisiensi, dan area yang perlu dioptimalkan. Dengan begitu, operasi perusahaan bisa lebih lancar dan hemat biaya. Intinya, kerja lebih cerdas, bukan lebih keras.
  • Berfokus pada Pelanggan: Memahami perilaku dan preferensi pelanggan lewat analisis data memungkinkan perusahaan untuk menawarkan produk dan layanan yang lebih personal dan sesuai kebutuhan.
  • Penargetan yang Tepat: Wawasan berbasis data membantu perusahaan mengidentifikasi pelanggan ideal mereka, membuat kampanye pemasaran yang lebih efektif, dan mengoptimalkan strategi penjualan untuk hasil yang maksimal.
  • Inovasi Tanpa Batas: Analisis data juga bisa membantu perusahaan menemukan peluang produk baru dan selalu selangkah lebih maju dari pesaing.
  • Mitigasi Risiko: Analisis data dapat menjadi alat yang ampuh untuk mengidentifikasi potensi risiko dan aktivitas penipuan, sehingga perusahaan bisa ambil tindakan pencegahan.

Membangun Budaya Berbasis Data

Menjadi perusahaan berbasis data bukan cuma soal punya teknologi canggih; tapi juga soal mengubah budaya perusahaan agar data dihargai dan digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan di semua level.

  • Kepemimpinan yang Kuat: Pimpinan harus mendukung penuh dan berkomitmen pada pengambilan keputusan berbasis data. Mereka harus jadi contoh dan mendorong pemahaman tentang data di seluruh perusahaan.
  • Infrastruktur Data: Buat investasi teknologi dan infrastruktur yang tepat untuk mengumpulkan, menyimpan, dan menganalisis data dengan efisien dan aman. Bangun fondasi yang kuat untuk kesuksesan berbasis data.
  • Tata Kelola Data: Tingkatkan kemampuan karyawan dalam memahami dan menggunakan data melalui pelatihan dan pengembangan.
  • Pengembangan Bakat: Tingkatkan kemampuan karyawan dalam memahami dan menggunakan data melalui pelatihan dan pengembangan.
  • Kolaborasi dan Komunikasi: Dorong kolaborasi dan komunikasi antar departemen agar wawasan dari data bisa dibagi dan dimanfaatkan di seluruh perusahaan.

Meningkatkan Perusahaan Berbasis Data dengan EWA

Earned Wage Access (EWA), selain memberikan manfaat langsung berupa fleksibilitas finansial kepada karyawan, juga dapat berkontribusi pada usaha perusahaan untuk lebih berbasis data.

  • Generasi Data & Wawasan: Platform EWA, seperti Setlary, menghasilkan data tentang perilaku keuangan karyawan, memberikan wawasan tentang pola pengeluaran, kebutuhan finansial, dan area potensial untuk meningkatkan kesejahteraan finansial. Data ini bisa dipakai untuk menyesuaikan tunjangan karyawan, program edukasi keuangan, bahkan memprediksi kemungkinan karyawan resign.
  • Analisis Prediktif & Mitigasi Risiko: Dengan menganalisis data penggunaan EWA, perusahaan dapat mengembangkan model prediktif untuk mengidentifikasi karyawan yang mungkin menghadapi kesulitan keuangan. Hal ini memungkinkan intervensi proaktif, seperti menawarkan konseling keuangan atau menyesuaikan paket tunjangan, yang berpotensi mengurangi turnover karyawan dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.
  • Peningkatan Pengambilan Keputusan: Data EWA dapat diintegrasikan dengan data SDM dan operasional lainnya untuk memberikan gambaran yang lebih lengkap tentang tenaga kerja. Hal ini dapat membantu perusahaan buat ambil keputusan yang lebih tepat tentang kompensasi, tunjangan, penempatan staf, dan lainnya.
  • Keterlibatan & Produktivitas Karyawan: Penelitian telah menunjukkan bahwa EWA dapat meningkatkan keterlibatan dan produktivitas karyawan. Dengan menawarkan manfaat ini, perusahaan menunjukkan komitmen terhadap kesejahteraan karyawan, yang dapat meningkatkan moral dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif.
  • Penyederhanaan Proses SDM: Platform EWA mengotomatiskan banyak aspek administrasi penggajian dan tunjangan sehingga tim HR dapat lebih fokus ke hal-hal strategis lainnya. Hal ini sejalan dengan tujuan transformasi digital, yaitu meningkatkan efisiensi dan menyederhanakan proses.

Kemampuan memanfaatkan data adalah kunci sukses bisnis di era digital. Dengan pendekatan berbasis data, perusahaan bisa mendapatkan wawasan berharga, membuat keputusan yang lebih baik, dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.

Riany
Riany
Content Writer at Setlary